Saat Leluhur Menyatu dengan Alam di Tiwu Sora
Tiwu Sora adalah sebuah Danau yg terdapat di Puncak Gunung, lama perjalanan menuju Tiwu Sora dari Kota Ende sekitar 5-6 jam, walau agak sedikit jauh tapi jangan kawatir, karena sepanjang perjalanan Anda akan lewati banyak spot-spot oke, terutama buat yang berjiwa petualang, karena selain melewati Desa-desa Adat, Anda akan berjumpa juga dengan keindahan pantai dengan pasir-pasir putihnya, Anda juga akan dimanjakan dengan rimbunan pepohonan, karena sepanjang perjalanan menuju puncak Tiwu Sora anda akan melihat juga pepohonan Kemiri yg begitu Besar dan berjajar rapih, yang tentunya jarang Anda temui didaerah-daerah lain.
Wow!, setelah menikmati beberapa spot-spot khas menuju Tiwu Sora, seperti Hutan Kemiri dan beberapa spot indah lainnya, pastinya Anda akan berdecak kagum akan kuasaNYA, karena saat menuju Puncak Tiwu Sora Anda akan menjumpai barisan bukit-bukit dan safana yang begitu luas, ditambah dengan mahluk pelari cepat yang berlarian kesana kemari, ya siapa lagi kalau bukan kuda-kuda liar penghuni asli bukit Tiwu Sora, yang menjadikan perjalanan Anda seperti ke kota Texas yang penuh dengan kuda-kuda yang berkeliaran.
Tidak lama kemudian tibalah kami di Desa Tiwu Sora, dan langsung di sambut oleh Kepala Adat Desa, penduduk desa disana sangat ramah-ramah, bahkan suguhan istimewapun tersaji, khas nasi dan ikan kuah di piring tanah liat khas Tiwu Sora, dan sebelum masuk atau menuju ke lokasi menurut kepercayaan masyarakat desa, para tamu yang datang harus melakukan ritual sebelum menginjakan kaki ke Tiwu Sora, ritual di lakukan untuk menghormati para Leluhur Desa, Setelah prosesi ritual Anda baru bisa melanjutkan Perjalanan menuju Danau Tiwu Sora yang kurang lebih 30 menit. Selema 30 menit tidak terasa perjalanannya karena akan melewati pohon-pohon raksasa yang rimbun, kicauan burung-burung yang merdu, dan hembusan udara angin yang sejuk, sehingga begitu sampai ke danau tubuh kita terasa fresh dengan kemurnian alam disana.
Tiwu Sora menurut Bahasa Suku Lio yaitu berarti Danau Sora, danau tersebut sangat dijaga dan disucikan oleh masyarakat desa, di Desa inipula Ketua Adat bersama Masyarakatnya masih memegang teguh Budaya Leluhur, sehingga jika Anda berada disana akan terlihat kental budaya dan adat istiadatnya, mereka menjunjung tinggi Budaya Leluhur bahkan diterapkannya dalam berbagai kehidupan bermasyarakat disana, sehingga bagi wisatawan yang berkunjung ke Tiwu Sora, haruslah mentaati budaya/adat desa.
Selain tracking dan berkemah, di Tiwu Sora sangatlah tepat jika Anda mencari tempat yang benar-benar hening untuk sebuah perenungan dan ketenangan jiwa, karena jauh banget dari keramaian, begitu mudah bergumul dengan alam yang masih asli, bahkan membuka lebar mata kita menerawang bintang di gelap malam. Lokasi desa yang sangat-sangat dingin karena letak ketinggiannya dari permukaan laut, bakan desa ini termasuk desa diatas awan, karena saat awan dan kabut muncul, awan akan tepat berada dibawah kaki kita.
Info & Tips
Kami sarankan untuk bermalam di area sekitar atau di desa, jika Anda ingin mengunjungi Tiwu Sora, karena jarak tempuh mempersempit kunjungan waktu Anda di Desa Tiwu Sora, sedangkan untuk menjelajahi desa, dengan spot-spot seperti Danau, Air terjun, Hutan dan Hamparan Safana serta perbukitan membutuhkan waktu lama untuk mengeksplor.
Jangan lupa untuk membawa perlengkapan mandi, dan jaket penghalau dingin, karena jika sore sampai pagi suhu dinginnya sangat luar biasa.
How to get There
Untuk menuju Tiwu Sora haruslah menggunakan kendaraan roda empat, atau roda dua, yang sanggup untuk off-road, karena medan jalan yang ditempuh memerlukan sedikit perjuangan dan petualangan.
Perjalanan ke ataupun dari Tiwu Sora, Anda dapat menggunakan jalur dari atau ke Kelimutu, untuk melanjutkan trip berikutnya.