Buat Anda penyuka jagung, pasti sudah tau kasiat makanan yang satu ini, dan rasanya pas kalau Anda jalan-jalan ke Ende – Flores – Nusa Tenggara Timur (NTT), karena ada beberapa makanan ringan sampai makanan berat khas Ende dan beberapa daerah di NTT berbahan baku jagung.
Jika kita mengunjungi desa budaya di Ende – NTT, biasanya Anda akan disuguhi makanan ringan berupa Jagung Titi, yaitu jagung yang di olah dengan di tumbuk menjadi pipih terlebih dahulu, setelah itu baru di goreng kering, jagung titi ini telah menjadi oleh-oleh yang banyak tersedia di toko-toko di sana, makanan ini cocok untuk cemilan dan teman bersantai yang menyehatkan.


Menurut cerita yang kami dapat, bahwa kebanyakan orang di Ende – Flore khususnya orang yang tua-tua dahulu, kondisinya selalu sehat dan prima, serta sangat kuat tenaganya, sepertinya gaya hidup jaman dahulu sangat alami, dan juga karena makanan pokoknya rata-rata berbahan dasar jagung. Menurut penelitian kesehatan, jagung itu memiliki lusinan manfaat kesehatan bagi tubuh kita, antara lain; mencegah anemia atau kurang darah, meningkatkan kerja organ jantung, memperkuat tulang, memperlancar pencernaan, mencegah diabetes, menghaluskan kulit, membuat awet muda, menyehatkan organ tubuh dan banyak lagi manfaat lainnya.

Saat kami mengunjungi Ende – Flores tentunya prioritas kami adalah mencari kuliner jagung-jagungan khas Ende, supaya rasa penasaran kami terhadap kelezatan masakan khas Ende dapat terbayarkan. Dan tidak lama kemudian tibalah kami di rumah makan sederhana di sebelah gerbang masuk Airport Ende, yaitu Rumah Makan Khalilah, rumah makan sederhana dengan menu-menu yang istimewa, karena sangat jarang rumah makan yang menjual masakan rumahan dengan hidangan-hidangan khas Ende – Flores, karena selain menjadi daya tarik wisatawan yang hobi kuliner, rumah makan jenis ini juga dapat melestarikan mahakarya resep-resep nenek moyang.


Setelah tersaji di meja makan, ternyata tiba juga kami merasakan Jagung Bose, saat melihat pertama kali Jagung Bose itu sepintas seperti bubur atau sup jagung, hanya terlihat jagung yg bewarna putih merekah tanpa kulit dengan beberapa biji kacang tanah yg bewarna kecoklatan, sesendok saya coba rasanya dan kesan pertama, hhhmmm… wuenak gurihnya yang bercampur rasa manis jagung sampai tak terasa sudah habis semangkok :D, wah pokoknya rasanya susah digambarin lebih enaknya langsung Anda rasakan sendiri ya. Nah pasti penasaran bukan?
Yuk! Kita budayakan makan Jagung, selain enak juga bermanfaat untuk kesehatan.

Rekomendasi
Kami sangat merekomendasikan Anda para pejalan wajib mencoba menu tradisional ini saat jalan-jalan di NTT, karena juga Kuliner Jagung Bose ini pernah masuk nominasi sebagai Makanan Tradisional Terpopuler di Indonesia, dalam Ajang Anugerah Pesona Indonesia yang digelar oleh Kementerian Pariwisata dan Ayo Jalan-jalan.

Tips dan Info cara pembuatan
Bahan-bahan; 1 liter air; 800 gr jagung tidak manis, pipil; 150 gr kacang merah, rendam semalaman; 300 ml santan dari 1 butir kelapa; 1/2 sendok teh garam; 400 gr labu manis, kupas, potong dadu kecil.
Dan cara membua pembuatannya; Rebus air hingga mendidih, lalu masukkan kacang merah, lalu rebus hingga empuk.; Tambahkan dengan jagung dan labu manis, rebus hingga semua bahan empuk dan matang.; Masukkan santan dan garam, lalu masak kembali hingga kuah menyusut dan empuk, angkat dan sajikan.

How to get there
Untuk menikmati makanan-makanan khas Ende tidaklah sulit, karena rata-rata berada ditengah kota, dan cukup mudah dijangkau. Sepertihalnya Rumah Makan Khalilah yang berlokasi tepat dipusat kota, dan di muka pintu masuk Airpot H.Hasan Aroeboesman – Ende Flores.

Related Posts

Leave a Reply