Ayo Jalan Jalan ke Banten

Propinsi Banten adalah propinsi yang syarat akan sejarah kerajaan yang besar pada sekitar abad 16 dan 18. Dahulu menurut sejarahnya Banten di kenal dengan kebesaranya dibidang kemaritiman menandingi Kerajaan Mataram. Bahkan hingga saat ini pun daerah Banten masih merupakan desa nelayan yang mencerminkan kehidupan para pendahulunya.

Propinsi yang mempunyai ibukota bernama Serang ini banyak meninggalkan bekas-bekas peninggalan kerajaan  Islam. Bahkan penninggalan kerajaan tersebut masih berdiri tegak dan dijadikan obyek wisata mengagumkan di Propinsi Banten, yaitu Masjid Agung Banten yang didirikan pada abad ke-16.

Propinsi banten juga memiliki Taman Nasional Ujung Kulon yang mencerminkan keindahan hutan tropis dan Badak bercula satu yang menjadi daya tarik wisata.

DI Banten anda juga bisa menemukan cagar Alam Rawa danau yang merupakan kawasan yang terdiri dari rawa dan danau. Di tempat seluas 2.500 hektar ini anda akan menemukan berbagai macam hewan yang hidup bebas antara lain ular dan buaya.

Jika anda berada di Propinsi Banten jangan sampai lupa untuk mengunjungi Gunung Krakatau yang berada di perairan selat Sunda. Gunung Krakatau ini bisa anda kunjungi lewat pantai carita dengan perahu motor dengan lama perjalanan sekitar satu jam.

Gunung Krakatau ini menjadi gunung yang dikenal di seluruh dunia akibat ledakannya yang dasyat pada sekitar tahun 1883, dimana suara ledakannya terdengar hingga Benua Australia dan awan panasnya mencapi hingga Kawasan eropa selama seminggu.


Untuk melengkapi destinasi menarik lainnya yang ada di Propinsi Banten, berikut kami ulas obyek wisata menarik lain di Propinsi ini.

  1. Pulau Umang

Pulau Umang ini menawarkan pesona laut yang eksotis di lengkapi dengan fasilitas yang menunjang seperti resot, kolam renang, tempat karaoke dan lain-lain sehinga menjadikan liburan anda bersama keluarga menjadi penuh kesan

  1. Pulau Burung

Sesusai dengan namanya, di Pulau Burung ini anda dapat menemui berbagai jenis burung yang hidup bebas di kawasan ini. Umumnya para wisatawan banyak yang datang ke pulau ini sekitar bulan April hingga Agustus, Karena pada bulan tersebut banyak burung dari luar datang ke tempat ini.

  1. Kampung Baduy

Kampung Baduy sangat dikenal dengan kehidupannya yang masih primitive serta sangat memegang teguh adat dan tradisi yang ditinggalkan oleh para pendahulu mereka. Suku Baduy yang hidup di sini bisa dibedakan menjadi Baduy Dalam dan Baduy Luar.

Untuk Baduy dalam masyarakatnya bisa dibilang masih sangat primitive dan cenderung menolak dengan dunia luar. Sedangkan Baduy Luar dikenal sebagai suku yang lebih terbuka dengan dunia Luar.

Jika anda ingin mengetahui kehidupan masyarakat asli banten dengan budaya sundanya yang masih kental, jangan lewatkan kesempatan untuk mengunjungi perkampungan Baduy ini.

 


 

Related Posts